KERTEK - Pemanfaatan Teknologi
informasi (IT) seakan-akan menjadi kebutuhan pokok dewasa ini. Mulai dari
anak-anak usia sekolah dasar sampai dengan ibu-ibu rumah tanggapun telah
mengenal teknologi ini. Media sosial seperti facebook dan twitterpun
laris manis bak kacang goreng. Namun ironisnya pemanfaatan teknologi informasi
yang berkembang sangat pesat ini masih sebatas sebagai sarana hiburan, shopping, ataupun sebagai sarana curhat belaka. Padahal dibalik semua
itu, teknologi informasi mempunyai manfaat yang sangat besar di bidang yang
lain.
Desa Sumberdalem
dengan jumlah pengguna internet yang terbilang besar, yaitu hampir setengah
dari jumlah penduduknya, telah mencoba
untuk memanfaatkan IT dalam penyelenggaraan pemerintahan desa. Mulai dari yang
sederhana seperti administrasi surat menyurat, kependudukan, database profil desa, kearsipan sampai dengan pemanfaatan internet sebagai
sumber informasi bagi masyarakat. Bahkan sejak awal tahun 2011 desa ini telah
mempunyai website sendiri. ”Website ini berawal dari blog sumberdalem yang kami
buat pada tahun 2010 sebagai media informasi bagi masyarakat,” tutur Sunar (38),
admin website Desa Sumberdalem.
Situs Desa
Sumberdalem ini dapat diakses melalui alamat www.sumberdalem.com dan berisikan
informasi-informasi penting seputar desa sumberdalem.”Website ini memuat
berbagai informasi seputar pemerintahan, pertanian, serta potensi-potensi yang
terdapat di sumberdalem,”imbuh Sunar.
Pemerintah desa
sumberdalem sendiri merasa sangat terbantu dengan pemanfaatan teknologi
informasi ini,”Dengan penggunaan IT
di bidang pemerintahan sedikit banyak dapat meringankan beban tugas pamong
desa, baik di bidang administrasi maupun di bidang kemasyarakatan,”ungkap
Rohmat, kepala desa sumberdalem.
“Dan kami bangga
karena sepengetahuan kami baru desa sumberdalem yang mempunyai website,terutama
di wilayah Kecamatan Kertek,”imbuhnya.
Memang tak bisa
dipungkiri penggunaan teknologi informasi khususnya bagi instansi pemerintah
masih sangat minim. Hal itu ditambah dengan jaringan internet yang belum
menyentuh sampai ke pedesaan. “Sementara ini kami masih menggunakan modem pribadi untuk mengakses internet
karena memang di sumberdalem ini belum terdapat jaringan internet,”aku Sunar.
Keberadaan
website sumberdalem ini dinilai positif oleh masyarakat desa karena disamping
sebagai sumber informasi, situs ini juga menyediakan ruang publik bagi warga
yang mempunyai uneg-uneg, pertanyaan,
kritik dan saran bagi pemerintah desa.”Kami sangat menyambut baik adanya
website ini karena kami dapat mengakses segala informasi mengenai desa kami
dengan cepat dan transparan,”tutur Rofik (26) salah seorang warga.
7 komentar:
Weleh, desa udah pakai website privat, kecamatannya malah masih blogsepot, piye jal?
demi kemajuan desa ini,alangkah baiknya,kalau desa ini di kasih/ada area hotspotnya,agar masyarat dpt memanfaatkanya
,,,,,,,!!!!
Bravo !! Sumberdalem,puluhan tahun udah kutinggalkan kertek ,ada yang tau kalau batas desa kw utara sampai mana ? Kalau ds mlandi sambon masuk sumberdalem ??
tp sekarang udah gk aktif lagi website nya.....
:'( hiks hiks...
Tak sumbang domain kalau mau buat sumberdalem,datang saja ke campursari...
Apakah masih aktif ? ijin pinjam fotonya ya ...
balenciaga
kobe sneakers
golden goose
nike epic react
kobe basketball shoes
jordan shoes
jordan shoes
golden goose outlet
kobe 11
kd 12
Posting Komentar